1. Memilih Nama dan Membuat Logo
Dalam memilih sebuah nama dan membuat logo, usahakan dengan nama yang unik, khas, dan mudah untuk di ingat oleh orang, sehingga orang akan akan mudah untuk mengingat dan menginformasikan kepada orang lain. Logo dibuat dengan sederhana namun tetap menarik, loho yang sedrhana akan lebih mudah di ingat oleh orang lain.
2. Memilih Tempat Usaha
Dalam memilih tepat usaha, haruslah sesuai dengan jenis usaha yang akan dilaksanakan dan orientasi yang dipakai.jika mendirikan usaha garmen maka tempat usaha harus deka dengan sumber tenaga, jika tempat usaha berupa warung makan, maka harus dekat dengan konsumen. pilihlah lokasi yang strategis sesuai jenis usaha
3. Membeli perlengkapan
Setelah memilih tempat atau lokasi usaha, maka langkah selajutnya adalah membeli perlengkapan yang dibutuhkan dalam menjalankan usaha tersebut.
4. Pemenuhan Terhadap mesin dan alat-alat
Dalam hal ini berarti memenuhi agar mesin atau peralatan yang kita gunakan dapat berfungsi secara kontinu, pemenuhan harus sesuai kapasitas dan kebutuhan.
5. Merekrut Pegawai
Setelah semuanya siap, maka rekrutlah pegawai untuk menjalankan usaha anda. Pilihlah pegawai yang berkompeten di bidangnya.
6. Melakukan Training dan Uji Coba
Sebelum Pegawai siap untuk berkerja, maka lakukanlah training terlebih dahulu agar mereka dapat berkerja secara maksimal. selain itu uji cobakanlah produk anda kepada calon konsumen, jika mendapatkan respon positif maka berarti porduk anda telah siap produksi.
7. Memproduksi alat-alat promosi
Alat-alat promosi dapat berupa selebaran, baliho, ikan di radio, maupun di TV.
8. Pilih legalitas Usaha, Formal atau nonformal
pilihlah usaha sesuai keahlian anda, usaha formal atau nonformal.
9. Peresmian.
setelah semua proses dan tahapan telah selesai, maka resmikanlah usaha anda.
10. Proses Tambahan
Setelah usaha anda brejalan, mungin akan dibutuhkan proses-proses tambahan seperti membuka cabang dan lain-lain.
11. Belajar dari common mistake
Belajarlah dari kesalahan-kesalahan yang ada kemudian memperbaikinya di kemudian hari.
Dalam memilih sebuah nama dan membuat logo, usahakan dengan nama yang unik, khas, dan mudah untuk di ingat oleh orang, sehingga orang akan akan mudah untuk mengingat dan menginformasikan kepada orang lain. Logo dibuat dengan sederhana namun tetap menarik, loho yang sedrhana akan lebih mudah di ingat oleh orang lain.
2. Memilih Tempat Usaha
Dalam memilih tepat usaha, haruslah sesuai dengan jenis usaha yang akan dilaksanakan dan orientasi yang dipakai.jika mendirikan usaha garmen maka tempat usaha harus deka dengan sumber tenaga, jika tempat usaha berupa warung makan, maka harus dekat dengan konsumen. pilihlah lokasi yang strategis sesuai jenis usaha
3. Membeli perlengkapan
Setelah memilih tempat atau lokasi usaha, maka langkah selajutnya adalah membeli perlengkapan yang dibutuhkan dalam menjalankan usaha tersebut.
4. Pemenuhan Terhadap mesin dan alat-alat
Dalam hal ini berarti memenuhi agar mesin atau peralatan yang kita gunakan dapat berfungsi secara kontinu, pemenuhan harus sesuai kapasitas dan kebutuhan.
5. Merekrut Pegawai
Setelah semuanya siap, maka rekrutlah pegawai untuk menjalankan usaha anda. Pilihlah pegawai yang berkompeten di bidangnya.
6. Melakukan Training dan Uji Coba
Sebelum Pegawai siap untuk berkerja, maka lakukanlah training terlebih dahulu agar mereka dapat berkerja secara maksimal. selain itu uji cobakanlah produk anda kepada calon konsumen, jika mendapatkan respon positif maka berarti porduk anda telah siap produksi.
7. Memproduksi alat-alat promosi
Alat-alat promosi dapat berupa selebaran, baliho, ikan di radio, maupun di TV.
8. Pilih legalitas Usaha, Formal atau nonformal
pilihlah usaha sesuai keahlian anda, usaha formal atau nonformal.
9. Peresmian.
setelah semua proses dan tahapan telah selesai, maka resmikanlah usaha anda.
10. Proses Tambahan
Setelah usaha anda brejalan, mungin akan dibutuhkan proses-proses tambahan seperti membuka cabang dan lain-lain.
11. Belajar dari common mistake
Belajarlah dari kesalahan-kesalahan yang ada kemudian memperbaikinya di kemudian hari.