Saat kita marah, kita mengaktifkan beberapa kelenjar dalam tubuh. Hal ni menyebabkan
limpahan adrenalin dan beberapa kawanan hormon stress yang lain.
Efek paling nyata ya muka kita menjadi merah, tekanan darah menjadi sangat tinggi, nada suara kita menjadi meninggi, pernafasan menjadi cepat dan ngos-ngosan, detak jantung tidak teratur, dan otot-otot diseluruh tubuh menjadi tegang.
Sebenarnya keadaan marah buat tubuh kita sangat tidak enak bukan ?
Kalau kita sering marah, maka keadaan diatas terjadi terus menerus pada tubuh kita. Akibatnya, mulai deh masalah-masalah kesehatan jadi timbul pada tubuh kita.
Bagaimana tidak jadi penyakit-penyakit datang, kalau detak jantung selalu cepat dan tidak teratur, disertai otot – otot tubuh yang selalu terus menegang ??
Penyakit-penyakit yang timbul antara lain, tekanan darah tinggi, stroke, penyakit jantung, maag, dan sebagainya.
Seperti yang dikatakan oleh artis ternama Roy Martin saat diwawancarai oleh infotainment tentang perannya yang antagonis di sinetron pernikahan Dini. ( wah ketauan deh dulu sering nonton sinetron
Sang Infotainment bertanya : “Adakah kejadian-kejadian buruk saat memerankan peran antagonis pak? ”
Roy Martin menjawab : ” Saya sempat mengalami sakit kepala yang sangat-sangat, dalam waktu lama”
Loh memangnya anda melakukan apa saja, sampai bisa mengalami sakit kepala yang sangat-sangat seperti ini ? Bukannya tidak ada adegan keras dalam soal fisik ?
Dijawab oleh Roy Martin lagi : “Gak banyak kok. Cuma marah-marah”.
Masih Ingin marah-marah ???
Silahkan teruskan sering marah marah, kalau efek marahnya atau akibat marahnya tidak terlalu bermasalah buat anda