NEWS UPDATE :
Tampilkan postingan dengan label Rumah Adat. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Rumah Adat. Tampilkan semua postingan

RUMAH ADAT SUMATERA UTARA (RUMAH KARO)

Indonesia merupakan negara yang memiliki bermacam macam aset budaya dan seninya. Salah satu aset yang tidak bisa ditinggalkan adalah rumah adatnyayang memiliki khas bebeda di setiap daerah masing-masing.Namun, sayang semakin hari semakin banyak masyarakat daerah yang meninggalkan rumah adat dan beralih pada rumah biasa. Hanya sebagian daerah, orang, atau suku yang masih bertahan di rumah adat.

Salah satu rumah adat yang menarik ialah rumah adat Batak Karo. Rumah Adat Karo Sumatera Utara ini dikenal juga sebagai rumah adat Siwaluh Jabu. Siwaluh Jabu memiliki pengertian sebuah rumah yang didiami delapan keluarga. Masing-masing keluarga memiliki peran tersendiri di dalam rumah tersebut.

Rumah Adat Karo Sumatera Utara ini berbeda dengan rumah adat suku lainnya dan kekhasan itulah yang mencirikan rumah adat Karo. Bentuknya sangat megah diberi tanduk. Proses pendirian sampai kehidupan dalam rumah adat itu diatur oleh adat Karo, dan karena itulah disebut rumah adat.





Penempatan keluarga-keluarga dalam Rumah Adat Karo Sumatera Utara ditentukan oleh adat Karo. Secara garis besar rumah adat ini terdiri atas jabu jahe (hilir) dan jabu julu (hulu). Jabu jahe juga dibagi menjadi dua bagian, yaitu jabu ujung kayu dan jabu rumah sendipar ujung kayu.

Tetapi, ada kalanya Rumah Adat Karo Sumatera Utara terdiri atas delapan ruang dan dihuni oleh delapan keluarga. Sementara dalam rumah ini hanya ada empat dapur. Masing-masing jabu dibagi dua sehingga terbentuk jabu-jabu sedapuren bena kayu, sedapuren ujung kayu, sedapuren lepar bena kayu, dan jabu sedapuren lepar ujung kayu.
Rumah adat Siwaluh Jabu, Rumah Adat Karo Sumatera Utara. Rumah ini bertiang tinggi dan satu rumah biasanya dihuni atas satu keluarga besar yang terdiri dari 4 sampai 8 keluarga Batak. Di dalam rumah tak ada sekatan satu ruangan lepas. Namun pembagian ruangan tetap ada, yakni di batasi oleh garis-garis adat istiadat yang kuat, meski garis itu tak terlihat. Masing-masing ruangan mempunyai nama dan siapa yang harus menempati ruangan tersebut, telah ditentukan pula oleh adat. Urutan ruangan dalam rumah Siwaluh jabu adalah sebagai berikut :


  •  Jabu bena kayu yaitu ruangan di depan sebelah kiri, didiami oleh pihak marga tanah dan pendiri kampung. Ia merupakan pengulu atau pemimpin rumah tersebut.  Jabu sedapur bena kayu yaitu ruangan berikutnya yang satu dengan jabu bena kayu, juga dinamai Sinenggel-ninggel. Rumah Adat Karo Sumatera Utara, ruang ini didiami oleh pihak Senina yakni saudara-saudaranya yang bertindak sebagai wakil pemimpin rumah tersebut. Sedapat artinya satu dapur, karena setaip 2 ruangan maka di depannya terdapat dapur yang dipakai untuk 2 keluarga.
  • Jabu ujung kayu, dinamai Jabu Sungkun Berita, didiami oleh anak Beru Toa, yang bertugas memecahkan setiap masalah yang timbul.
  • Jabu sedapur ujung kayu yaitu ruangan sedapur dengan jabu ujung kayu, dinamai Jabu Silengguri. Jabu ini didiami oleh anak beru dari jabu Sungkun Berita.
  • Jabu lepan bena kayu, yakni ruangan yang terletak berseberangan dengan jabu bena kayu, dinamai jabu simengaloken didiami oleh Biak Senina.
  • Jabu sedapur lepan bena kayu yaitu ruangan yang sedapur dengan jabu lepan bena kayu, didiami oleh Senina Sepemeren atau Separiban.
  • Jabu lepan ujung kayu, didiami oleh Kalimbuh yaitu pihak pemberi gadis, ruangan ini disebut Jabu Silayari.
  • Jabu sedapur lepan ujung kayu yaitu ruangan yang sedapur dengan jabu lepan ujung kayu. Rumah Adat Karo Sumatera Utara, ruangan ini didiami oleh Jabu Simalungun minum, didiami oleh Puang Kalimbuh yaitu Kalimbuh dari jabu silayari. Kedudukan Kalimbuh ini cukup dihormati didalam adat.

Terimakasih atas kunjungan para pembaca mengenai artikel Rumah Adat Karo Sumatera Utara, semoga apa yang kalian baca dapat menambah wawasan yang luas bagi setiap kita.

RUMAH ADAT ACEH (RUMOH ACEH)

Rumah adat Aceh atau biasa disebut Rumoh Aceh ini sangat besar sekali. Rumah ini berbentuk panggung, artinya rumah adat Aceh tidak berdiri langsung diatas tanah, tapi diatas tiang-tiang penyangga. Begitu kuatnya rumah adat Aceh ini bisa mencapai usia 200 tahun lebih.




Rumah Aceh secara garis besar terdiri dari 3 macam yaitu :



1. Seuramo reungeun yang diartikan sebagai Ruang Depan karena disini terdapat bungeun atau tangga. Ruangan ini tidak berkamar-kamar dan pintu masuk biasanya terdapat di ujung lantai di sebelah kanan. Tapi ada pula yang membuat pintu menghadap ke halaman, dan tangganya di pinggir lantai. Dalam kehidupan sehari-hari ruangan ini berfungsi untuk menerima tamu, tempat tidur-tiduran anak laki-laki/dan tempat anak-anak belajar mengaji. Pada saat-saat tertentu misalnya pada waktu ada upacara perkawinan atau upacara kenduri, maka ruangan ini dipergunakan untuk makan bersama.



2. Rumah inong atau biasa disebut Ruang Tengah ini, lantainya lebih tinggi dan ruangan ini dianggap suci dan sifatnya sangat pribadi.Di ruangan ini terdapat dua buah bilik atau kamar tidur yang terletak di kanan kiri dan biasanya menghadap Utara atau Selatan dengan pintu menghadap ke belakang. Kamar tersebut disebut rumah inong dan anjong, di tengahnya terdapat gang yang disebut rambut. Fungsi rumah inong adalah untuk tidur kepala keluarga, dan anjong untuk tempat tidur anak gadis. Bila anak perempuannya kawin, maka dia akan menempati rumah inong sedang orang tuanya pindah ke anjong.Bila anak permpuannya yang kawin dua orang, orang tua akan pindah ke serambi atau seuramo likot, selama belum dapat membuat rumah baru atau menambah/memperlebar rumahnya. Disaat ada perkawinan, mempelai dipersandingkan di rumah inong, begitu pula bila ada kematian rumah inong di pergunakan sebagai tempat untuk memandikan mayat.

3. Seuramo likot atau Ruang Belakang, lantainya sama tinggi dengan seuramo rengeun, dan ruangan ini pun tak berbilik. Fungsi ruangan ini sebagian dipergunakan untuk dapur dan tempat makan,dan biasanya terletak di bagian Timur ruangan. Selain itu juga dipergunakan untuk berbincang-bincang para wanita serta melakukan kegiatan sehari-hari seperti menenun, menyulam dan sebagainya.



Tiang-tiang penyangga yang menompang rumah terbaut dari kayu-kayu pilihan yang kuat. Dindingnya terbuat dari papan yang keras dan diukirdengan ukiran khas Aceh. Atap rumah terbuat dari rumbia. Hampir sama dari semua rumah adat, rumah adat Aceh ini semua terbuat dari alam, tidak menggunakan paku, tapi menggunakan pasak dan ikatan rotan.

4.Pintu Rumah


Pintu Rumoh Aceh ini biasanya lebih rendah daripada tinggi orang dewasa. Tinggi pintu tersebut biasanya 120 sampai 150 sentimeter. Jadi kalau orang dewasa masuk kedalamnya harus menunduk dulu. Namun, begitu masuk kedalam kita akan menemukan dan merasakan ruangan yang sangat besar. Karena tidak ada perabot sperti kusrsi dan meja.

PENGERTIAN RUMAH ADAT

Yang_menjadi_suatu_ciri_khas_dari_Indonesia_yaitu_bangunan_rumahnya,tetapi_bangunan_rumah_ini_bukan_merupakan_bangunan_rumah_modern_tetapi_bangunan_Rumah_Adat_yang_melambangkan_kebudayaan_dan_ciri_khas_masyarakat_setempat.Indonesia_dikenal_seagai_negara_yang_memiliki_keragaman_dankekayaan_budaya,_beneraka_ragam_bahasa_dan_suku_dari_sabang_ampai_merauke_sehingga_Indonesiamemiliki_banyak_koleksi_rumah_adat.

      Hingga_saat_ini_masih_banyak_suku_atau_Daerah-daerah_di_indonesia_yang_masih_mempertahankan_rumah_adat_sebagai_usaha_untuk_memelihara_nilai_–nilai_budaya_yang_kian_tergeser_oleh_budaya_modernisasi._Biasanya_rumah_adat_tertentu_dijadikan_sebagai_auala_(tempat_pertemuan),_musium_atau_dibiarkan_begitu_saja_sebagai_obyek_wisata.    

      Bentuk_dan_arsitektur_rumah-rumah_adat_di_indonesia_masing-masing_daerah_memiliki_bentuk_dan_arsitektur_berbeda_sesuai_dengan_nuansa_adat_setempat.Rumah_adat_pada_umumnya_dihiasi_ukiran-ukiran_indah,_pada_jaman_dulu,_rumah_adat_yang_tampak_paling_indah_biasa_dimiliki_para_keluarga_kerajaan_atau_ketua_adat_setempat_menggunakan_kayu-kayu_pilihan_dan_pengerjaannya_dilakukan_secara_tradisional_melibatkan_tenaga_ahli_dibidangnya,_Banyak_rumah-rumah_adat_yang_saat_ini_masih_berdiri_kokoh_dan_sengaja_dipertahankan_dan_dilestarikan_sebagai_simbol_budaya_Indonesia.

SahabatQ

Like Facebokk Friends

ProfilQ

VERDA CANTIKA.PSH

Masih Sekolah di SMPN 1 ploso Jombang dr keluarga 3 bersaudara :adik Rindu masih kelas 4 SDN Kedungrejo dn adik Livi masih kecil umur 2,5 th kami keluarga bahagia yg saling menyayangi dn mengasihi sekian Trimksh Lihat Lengkap ProfilQ